Kategori: Konvensional

Nikmat Membawa Sengsara 01 - cerita kategori Konvensional
Konvensional

Nikmat Membawa Sengsara 01

👀 15 ⭐ 0.0

Dedi duduk di ruangan pribadinya di lantai 15, dikelilingi lebih dari 70 orang yang bekerja di ruang sempit. Ia merasa beruntung memiliki ruang sendiri. Sambil memegang surat cuti 4 hari dari atasannya, Dedi termenung dan lupa tentang tugasnya di komputer. Tiba-tiba, sekretarisnya masuk dengan senyum dan memberitahukan tentang pesan klien terkait jadwal pertemuan. Dedi melemparkan kertas dan menyadari bahwa ia lupa rencananya untuk melakukan eksperimen seks selama cuti. Sekretarisnya bertanya jika ada hal lain yang perlu, dan Dedi hanya menggeleng.

Perawanku Hilang Dalam 2 Hari 02 - cerita kategori Konvensional
Konvensional

Perawanku Hilang Dalam 2 Hari 02

👀 12 ⭐ 0.0

Besoknya, aku pergi keluar rumah karena alasan pertemuan panitia perpisahan. Muki menjemputku dan membawaku ke tempat yang asing. Dia menjelaskan bahwa itu adalah tempat kencan yang lebih baik daripada di mobil, dan kami akan langsung masuk ke kamar yang sudah dipesan. Setelah sampai, kamar itu tidak seperti yang kubayangkan, nyaman dengan kulkas kecil, kamar mandi, dan TV. Kami menghabiskan waktu di sana sambil ngobrol. Muki bertanya apakah aku mau melakukannya sekali lagi, dan aku setuju.

Perawanku Hilang Dalam 2 Hari 01 - cerita kategori Konvensional
Konvensional

Perawanku Hilang Dalam 2 Hari 01

👀 12 ⭐ 0.0

Perkenalkan, namaku Maya, berusia 18 tahun dan sedang SMA kelas III. Tinggiku 168 cm dengan kulit kuning bersih dan rambut pendek sebahu. Badanku proporsional dan orang-orang bilang aku cocok jadi model. Aku anak ketiga dari empat bersaudara, semua perempuan; kakak-kakakku sudah punya pacar, kecuali adikku yang masih SMP. Aku ingin menceritakan pengalaman cintaku di situs 17Tahun.com. Semua ini terjadi awal Februari 2001, saat aku berkenalan dengan cowok bernama Muki. Dia tampan, tinggi 170 cm, atletis, dan baru lulus dari universitas di Jakarta. Kami bertemu saat aku mempersiapkan acara perpisahan kelas III di SMA-ku. Muki datang menemani adiknya yang juga panitia acara kami.

Kenikmatan Abadi - cerita kategori Konvensional
Konvensional

Kenikmatan Abadi

👀 13 ⭐ 0.0

Seks pertamaku yang indah selalu teringat, dan setiap kali menerima uang dari les privat, aku langsung menuju lokalisasi Kali Jodoh dekat rumah. Aku merasa mahir dalam urusan ranjang, berkat wanita-wanita senior yang mengajarkanku. Berbagai gaya sudah kulakoni, meskipun ada kalanya aku berhutang. Setelah lulus SMP, aku melanjutkan sekolah di P di Jelambar, Jakarta Barat, dan bertemu teman-teman baru yang cantik. Aku semakin percaya diri mendekati wanita dan menjadi bintang kelas yang sering didekati teman-teman yang suka nyontek.

Cara Mengungkapkan Sayang - cerita kategori Konvensional
Konvensional

Cara Mengungkapkan Sayang

👀 16 ⭐ 0.0

Aku pria berumur 22 tahun, kuliah di Jakarta. Namaku Aldi. Dalam pacaran, aku cukup berpengalaman, tapi dalam hal seks, aku masih pemula. Aku pernah melihat payudara cewek secara langsung, terutama pada pacar terakhirku. Sebelumnya, aku tidak berani melakukan lebih dari ciuman. Setelah dua bulan jadian dengan Sisi, aku bertanya, "Bolehkah aku mencium kamu? " Dia setuju, dan aku cium dia meski hanya sebentar. Tiga bulan setelah jadian, aku melakukan french kiss. Memasuki bulan kelima, aku mulai mencoba untuk menyentuh lebih jauh, tapi Sisi menghindar.

Terperangkap - cerita kategori Konvensional
Konvensional

Terperangkap

👀 17 ⭐ 0.0

Nama saya Linda, sudah menikah tetapi belum punya anak. Saya keturunan Tionghoa, lahir di Jawa, sementara suami saya lahir di China. Cerita ini berlangsung setelah tujuh bulan menikah. Suatu siang, saat saya naik taksi menuju Senen, tiba-tiba berita di radio mengabarkan Jakarta rusuh, membuat sopir panik. Taksi diarahkan ke hotel di Jl. Pramuka karena situasi tidak aman. Sesampainya di hotel, sopir meminta maaf dan saya diturunkan. Seorang pria tampan membantu saya dan satpam membolehkan saya beristirahat sementara.

Ling Ling 02 - cerita kategori Konvensional
Konvensional

Ling Ling 02

👀 11 ⭐ 0.0

Selanjutnya, aku membuka zipper jaket Ling Ling hingga terbuka sepenuhnya dan menanggalkan jaketnya. Kini, tubuh Ling Ling terlihat telanjang bulat tanpa penutup. Buah dadanya berukuran kecil, namun berbentuk bulat dan indah, selaras dengan pinggangnya yang ramping dan pantatnya yang tipis. Kulitnya sangat mulus dan putih. Ling Ling hanya memandang diam saat aku mendekatkan bibirku ke buah dadanya. Aku merasakan kenikmatan saat menyedot dan menjilati puting susu yang terasa asam dan sedikit asin. Mulutku berpindah ke sekujur tubuhnya.

Ling Ling 01 - cerita kategori Konvensional
Konvensional

Ling Ling 01

👀 13 ⭐ 0.0

Ling Ling adalah seorang anak yang rajin dan selalu membantu membereskan setelah pertemuan di kelompok pecinta alam. Ia tidak merasa kesulitan mengangkat barang-barang berat. Penampilannya membuatnya terlihat lebih seperti laki-laki, dengan tubuh yang hampir rata. Meskipun mengunakan seragam wanita, suaranya kecil namun terdengar galak. Ling Ling dan penulis ikut berpartisipasi dalam acara mendaki gunung di Gunung Salak, Jawa Barat, mewakili kelas II A1-2. Pada hari yang ditentukan, mereka berangkat.

Percumbuan Terpanjang - cerita kategori Konvensional
Konvensional

Percumbuan Terpanjang

👀 11 ⭐ 0.0

Dalam kehidupan Val, ada beberapa pria, tetapi hanya tiga yang berarti. Salah satunya adalah Arya, pria Indonesia dengan sedikit darah Belanda. Mereka bertemu saat kuliah di Bedford, Inggris, dan awalnya hanya berteman. Val menyukai Arya karena kepribadiannya yang santai dan kemampuannya bermain piano. Setelah lulus, mereka berdua bekerja di perusahaan yang sama dan mulai tinggal bersama. Hubungan mereka menjadi lebih intim, namun tidak berkembang lebih jauh. Mereka tidak pernah mengucapkan cinta dan menyadari masing-masing memiliki orang lain yang dicintai. Perbedaan budaya antara keluarga mereka juga menjadi halangan untuk hubungan yang lebih serius.

I've Been Waiting For You 02 - cerita kategori Konvensional
Konvensional

I've Been Waiting For You 02

👀 12 ⭐ 0.0

Di villa itu, seorang pria tampan bernama Anton menghampiriku sambil menggandeng seorang wanita, yang ternyata adalah adik kandungnya. Dia adalah teman e-mail dan ICQku selama ini. Wajah Anton mirip sekali dengan almarhum kekasihku. Kami tertawa karena sudah lama kenal tetapi tidak tahu wajah masing-masing. Suasana awalnya kikuk, tetapi segera mencair dan kami mulai berbicara akrab. Anton mengajakku ke pesta dengan suasana seperti diskotik, di mana para remaja mulai berdansa dengan berbagai gaya.

I've Been Waiting For You 01 - cerita kategori Konvensional
Konvensional

I've Been Waiting For You 01

👀 14 ⭐ 0.0

Namaku adalah Sarah Campbell. Aku bukan orang Indonesia asli; ayahku dari Australia dan ibuku berdarah Belanda dan Indonesia. Ibu fasih berbahasa Indonesia, sementara ayah hanya mengerti. Hobi saya adalah menonton film horror dengan banyak film favorit, mungkin sekitar 1000 judul. Banyak orang bilang aku cantik dan mirip Neve Campbell. Tinggiku 170 cm dengan ukuran payudara 36B dan rambut kuning keemasan. Banyak laki-laki di kampus yang mengejarku. Ayah bekerja di perusahaan finansial di Australia dan sering bolak-balik ke Indonesia. Suatu hari, ayah kembali ke rumah di Jakarta.

Guru Praktek - cerita kategori Konvensional
Konvensional

Guru Praktek

👀 11 ⭐ 0.0

Waktu itu aku masih kelas dua SMA di Bandung dan aktif di banyak kegiatan seperti OSIS, musik, dan olahraga. Meskipun aku sering berkhayal tentang hubungan seksual dengan mantan pacar, aku tidak berani melakukannya. Cerita sahabatku yang terpaksa menikah karena menghamili pacarnya membuatku takut. Namun, aku merasa rasa takut itu bisa menjauhkan dari perbuatan dosa. Ketika guru praktek bernama Lisa datang, dia sangat sempurna menurutku, dan aku hanya ingin menikmati penampilannya. Namun semua itu terasa mustahil.